Peran Usmani dalam Pembentukan Pemerintahan Konstitusional di Turki Usmani
DOI:
https://doi.org/10.62710/wc2ryn20Keywords:
Usmani Muda; konstitusionalisme; reformasi; Turki Utsmani; pemikiran politik Islam; modernisasiAbstract
Penelitian ini membahas kontribusi intelektual gerakan Usmani Muda dalam proses pembentukan pemerintahan konstitusional di Kesultanan Utsmani pada paruh kedua abad ke-19, dengan fokus pada tiga tokoh sentral: Ibrahim Sinasi, Ziya Pasya, dan Namik Kemal. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka, kajian ini menelusuri bagaimana ketiga tokoh tersebut merumuskan gagasan-gagasan konstitusionalisme yang menggabungkan pemikiran politik modern Barat dengan nilai-nilai Islam. Ibrahim Sinasi menyebarluaskan ide tentang hak-hak sipil, opini publik, dan pemerintahan konstitusional melalui media tertulis. Ziya Pasya menekankan pentingnya lembaga perwakilan rakyat serta perlunya menyesuaikan sistem pemerintahan modern dengan prinsip-prinsip syariat Islam. Sementara itu, Namik Kemal memperjuangkan konsep kedaulatan rakyat, sistem perwakilan, dan pemisahan kekuasaan, serta memberikan kontribusi langsung terhadap penyusunan Undang-Undang Dasar 1876. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun belum berhasil mengubah struktur pemerintahan secara langsung, pemikiran para tokoh Usmani Muda telah membentuk landasan penting bagi transisi menuju sistem pemerintahan konstitusional dan modern di Turki.
Downloads
References
Nasution, Harun. Pembaharuan Dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Jakarta: Bulan Bintang. 1992.
Abdul Khaliq dkk, “Tokoh Utsmani Muda Dan Ide Pembaharuannya”, Jurnal Kajian Al-Quran & Tafsir, Vol. 7 No. 2, (2022), hal. 1.
Niyazi Berkes. The Development of Secularism in Turkey. Montreal: Mc Gill University press, 1964, hal, 205.
Muhammad Iqbal & Amin Husein Nasution, Pemikiran Politik Islam: Dari Masa
Klasik hingga Indonesia Kontemporer, Jakarta: Kencana. 2010.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rifki Saputra, Sri Suyanta (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.