Perilaku Petani dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri Saat Peracikan dan Penyemprotan Pestisida
DOI:
https://doi.org/10.62710/f13qhf70Keywords:
Alat Pelindung Diri; Perilaku; Kesehatan Petani; PestisidaAbstract
Keracunan pestisida telah menjadi masalah kesehatan masyarakat utama di beberapa negara berkembang, terutama karena penggunaan produk pestisida yang tidak aman selama kegiatan pekerjaan (Mutia and Oktarlina, 2020). Berdasarkan survei awal, bahwa petani yang ada di Desa Kala Pegasing Kecamatan Pegasing Kabupaten Aceh Tengah terlihat ada sebanyak 20 orang petani yang tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai ketentuan pada saat peracikan dan penyemprotan pestisida. Penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan pada bulan januari sampai dengan sampai dengan februari tahun 2023. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah seluruh kelompok tani yang ada di desa Kala Pegasing sebanyak 20 orang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuisioner yang digunakan sebagai media untuk mengetahui pengetahuan, sikap tindakan dan kesehatan petani terhadap penggunaan Alat Pelindung Diri pada petani. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tingkat pengetahuan petani di Desa Kala Pegasing adalah baik yaitu mencapai 55 % atau 11 orang petani, Sikap petani adalah baik yaitu mencapai 90% atau 18 orang petani. Tindakan petani adalah cukup yaitu mencapai 65 % atau 13 orang petani, dan kesehatan petani adalah terjadi gangguan kesehatan yaitu mencapai 65% atau 13 orang petani. Dapat disimpulkan bahwa petani di desa kala pegasing masih terjadi gangguan kesehatan akibat tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) saat peracikan dan penyemprotan pestisida. Diharapkan petani harus memperhatikan penggunaan alat pelindung diri yang baik dan benar dan memperhatikan pentunjuk peracikan hingga penyimpanan pestisida yang baik dan benar untuk meminimalisir efek keracunan pestisida
References
Maranata R, Chahaya I, Santi DN. Perilaku Petani dalam Penggunaan Pestisida dan Alat Pelindung Diri (APD) serta Keluhan Kesehatan Petani di Desa Suka Julu Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo tahun 2014. Naskah Publikasi USU. 2014;1(4):1–7.
Badan Pusat Statistik. Publikasi Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia. Jakarta: BPS; 2017.
Mutia V, Oktarlina RZ. Keracunan Pestisida Kronik Pada Petani. JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia. 2019;7(2):130–9.
Tallo YT, Littik SKA, Doke S. Gambaran Perilaku Petani dalam Penggunaan Pestisida dan Alat Pelindung Diri terhadap Keluhan Kesehatan Petani di Desa Netenaen Kabupaten Rote Ndao. Jurnal Pangan Gizi Dan Kesehatan. 2022;11(1):64–80.
Susanto BH, Wahyuni ID. Edukasi Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) Pada Petani Penggunaan Pestisida. 2020;
Widianingsih R, Muliawati R, Mushidah. Perilaku Penggunaan Pestisida Berhubungan Dengan Keluhan Kesehatan Petani Padi. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal . 2020;10(3):297–306.
Kementrian Tenaga Kerja Dan Transmigrasi. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor Per.08/Men/Vii/2010. Jakarta: Kemnaker RI; 2010.
Hayat AMF, Nurazizah W, Noviponiharwani N, Rahman SF, Sunu B. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Petani dengan Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) Saat Penyemprotan Pestisida. PREPOTIF: JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT. 2023;7(3):16278–85.
Hayati R, Kasman K, Jannah R. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Petani Pengguna Pestisida. PROMOTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2018;8(1):11–7.
Saputri E, Puteri AD, Syafriani S. Pengaruh Penyuluhan terhadap Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Petani Jeruk di Desa Kuok Pulau Jambu terkait Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan. 2022;1(1):33–46.
Kasmita KH, Eviany E, Sutikno AN. Pemberdayaan Petani Kopi oleh Dinas Pertanian di Desa Ramung Jaya Kecamatan Permata Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan). 2021;149–70.
Kurniawati E. Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Keracunan Pestisida pada Petani Sayur Di Kelurahan Bakung Jaya Kota Jambi. Preventif: Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2023;14(3):649–64.
Kurniadi D. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Kesehatan Akibat Paparan Pestida Pada Petani Hortikultura Di Desa Siulak Deras Mudik Kabupaten Kerinci. Menara Ilmu: Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah. 2018;12(80).
Mahawati E, Husodo AH, Astuti I, Sarto S. Pengaruh teknik aplikasi pestisida terhadap derajat keparahan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) pada petani. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2017;16(2):37–45.
Istianah I, Yuniastuti A. Hubungan masa kerja, lama menyemprot, jenis pestisida, penggunaan APD dan pengelolaan pestisida dengan kejadian keracunan pada petani di Brebes. Public Health Perspective Journal. 2017;2(2).
Mberulata N, Berek NC, Setyobudi A. Pesticide Use and Health Complaints among Farmers in Lata Lanyir Village, Lewa Tidahu Sub District, East Sumba Regency. Media Kesehatan Masyarakat. 2022;4(2):252–63.