Upaya Pencegahan Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia yang Dilakukan Keluarga di Wilayah Kerja Puskesmas Juli Kabupaten Bireuen
DOI:
https://doi.org/10.62710/jkana504Keywords:
Pencegahan, Kekambuhan Pasien Skizofrenia, Mandirikan KeluargaAbstract
Skizofrenia merupakah salah satu dari 10 penyakit teratas yang membatasi kehidupan sesorang. Salah satu masalah dalam penanganan skizofrenia adalah kekambuhan. Kekambuhan biasanya muncul pada satu tahun setelah terdiagnosa skizofrenia yang dialami oleh: 60 - 70% pasien yang tidak mendapatkan terapi medikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai upaya pencegahan kekambuhan yang dilakukan oleh keluarga di wilayah kerja Puskesmas Juli Kabupaten Bireuen. Sampel pada penelitian ini sebanyak 58 responden dengan kriteria keluarga yang memiliki anggota keluarga yang mengalami skizofrenia. Hasil penelitian menunjukkan pencegahan kekambuhan pasien skizofrenia dalam kategori baik yaitu sebanyak 36 responden (62,1%). Diharapkan kepada perawat jiwa agar dapat memberikan terapi psikoedukasi untuk meningkatkan kemampuan keluarga merawat penderita skizofrenia dengan menambah pengetahuan dan keterampilan keluarga.
References
Marden & Cannon (2019). Schizophrenia. New England Journal of medicine, 381 (18).
Hany, M., Rehman, B. Rizvi, A (2023) Schizophrenia. StatPerals Publishing
Latifah (2020). Analisis Beban Keluarga Pada Anggota Keluarga yang Merawat Pasien Skizofrenia di RSUD Arjawinangun. Infonesian Journal of Helath Science. Vol 3 No 3.
Who. 2022. Schizophrenia. Diakses pada https://www/who.int/news-room/fact-sheets/detail/schizophrenia
Kemenkes, 2023. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
National institute of mental health, 2024. Schizophrenia National Institute of Health
Saock, B.J., Sadock, V.A & Ruiz, P (2015). Kaplan & Sadock’s Synopsis of Psychiatry (W.Kluwer edition)
Wright P, K.J (2012). Schizophrenia anda relaed disorder. Saunders Elsevier
Maldonado, J. G., Urizar, A.C & Kavanagh, A.C (2005). Burden of care and general health in families of patients with schizophrenia. Soc Psychiatry Psychiatr Epidemiol.
Peters, S., Pontin, E., lobban, F & Morris, R (2011). Involving relatives in relapse prevention for bipolar disorder: a multi perspective dualitative study of value and barriers. BMC Psychiatry.
Bahari, K., Sunarno, I & Mudayatiningsih, S (2019). Bebasn Keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan gangguan jiwa berat. Jurnal Ilmu Keperawatan.
Niman, S (2019). Pengamalam Family Caregivers dalam Merawat Anggota Keluarga yang Mengalami Gangguan Jiwa. Jurnal Keperawatan Jiwa, 7 (1)
Halimatussakdiah, H., Lestari, K. P., & Hamidah, H. (2023). Penerapan Oketani Breast Massage (OBM) pada ibu postpartum dengan pendekatan Evidence Based Nursing Practice (EBNP). Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan, 4(2), 252-262.
Patricia, H., Rahayuningrum, D.C & Nofia, V.R (2019). Hubungan beban keluarga dengan kemampuan caregiver dalam merawat klien skizofrenia. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 10 (2).
Aini, S.Q (2015). Faktor-faktor penyebab kekambuhan pada penderita skizofrenia setelah perawatan di Rumah Sakit Jiwa. Jurnal litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan dan IPTEK, 11 (1)
Sinurat, E. A (2020). Hubungan dukungan keluarga dengan kekambuhan penderita skizofrenia di poliklinik jiwa RSJ Prof.Dr.Muhammad Ildrem Medan
Harkomah, I (2019). Analisis Pengalaman Keluarga Merawat Pasien SKizofrenia dengan Masalah Halusinasi pendengaran Pasca Hospitalisasi. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 4(2), 282-292.
Friedman, Bowden & Jones (2003). Family Nursing: Research, Theory, and Practice (Alih Bahasa: Achir Yani S. Hamid dkk). Jakarta: EGC

