Perempuan dan rokok (kajian sosiologi kesehatan terhadap perilaku kesehatan reproduksi perempuan perokok di kota surakarta )

Authors

  • Elisa nur Universitas abulyatama Author
  • Ambia Nurdin Universitas Abulyatama Author
  • Ully Fitria Universitas Abulyatama Author
  • Kiki Asrifa Dinen Universitas Abulyatama Author

DOI:

https://doi.org/10.62710/v9t7zr36

Keywords:

Ditulis menggunakan format seperti abstrak, cantumkan 3 - 5 kata kunci,yang terpisah oleh tanda koma(‚)

Abstract

Banyak faktor perilaku yang memiliki konsekuensi negatif bagi kesehatan reproduksi wanita, salah satunya adalah merokok. Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah bidan Puskesmas dan suami dari wanita perokok, respondennya adalah wanita perokok. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, sementara sampel dengan maximum variation sampling dan snowball sampling. Analisis data menggunakan analisis interaktif meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasilnya menunjukkan bahwa faktor lingkungan keluarga, hubungan sosial dan keinginan mencoba hal baru membuat wanita merokok. Dalam sehari, responden mengkonsumsi rokok 3 batang hingga 1 atau 2 bungkus rokok. Pengetahuan perokok Wanita tentang kesehatan reproduksi cukup luas, namun sikap mereka dalam menjaga Kesehatan reproduksi masih kurang karena mereka berhenti merokok hanya selama kehamilan dan menyusui. Setelah itu, mereka akan merokok lagi. Selain itu, beberapa responden tidak memiliki kesadaran untuk memeriksakan kesehatan reproduksi ke dokter secara rutin.

Downloads

Published

2024-08-09

Issue

Section

Articles