Hubungan Pengetahuan Konsumsi Minuman Berpemanis Dengan Status Gizi Remaja

Authors

  • Nurul A’la Universitas Abulyatama Author
  • Ambia Nurdin Universitas Abulyatama Author
  • Ully Fitria Universitas Abulyatama Author
  • Khairuman Khairuman Universitas Abulyatama Author
  • Dian Rahayu Universitas Abulyatama Author

DOI:

https://doi.org/10.62710/vjcw4f81

Keywords:

konsumsi minuman berpemanis; remaja; status gizi

Abstract

Obesitas adalah penimbunan lemak berlebih pada manusia yang berdampak buruk pada kesehatan, ini merupakan peningkatan akumulasi lemak dalam tubuh, dan menyebabkan resiko terhadap kesehatan.Tingginya konsumsi minuman yang mengandung pemanis dikaitkan dengan peningkatan angka kematian dan kejadian penyakit akibat kelebihan berat badan (obesitas). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan antara pengetahuan konsumsi minuman berpemanis dan status gizi remaja. Desain survei lintas-seksional digunakan dalam mengumpulkan data dari sampel remaja. Data diperoleh melalui penggunaan kuesioner yang dikembangkan langsung oleh peneliti dengan hasil uji validitas rentang pearson correlation 0,309-0,677 dan reabilitas diperoleh Alpha sebesar 0,801 untuk mengevaluasi pengetahuan tentang konsumsi minuman berpemanis serta status gizi. Untuk menganalisis hubungan antara variabel-variabel tersebut, dilakukan analisis korelasi menggunakan spearman rank correlation dengan uji non-parametric test. Namun, hasil penelitian yang mengejutkan menunjukkan bahwa nilai pvalue dari pengetahuan dan status gizi 0,183 > 0,05 yang berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan konsumsi minuman berpemanis dengan status gizi remaja. Lebih spesifik lagi, ditemukan bahwa individu dengan Indeks  Massa Tubuh (IMT) yang normal tidak selalu memiliki pengetahuan yang lebih baik, begitu pula sebaliknya, individu dengan IMT yang lebih tinggi tidak selalu memiliki pengetahuan yang lebih buruk. Temuan ini menekankan bahwa status gizi tidak hanya ditentukan oleh pengetahuan tentang konsumsi minuman berpemanis semata

References

Akbar, H. (2021). Pemberian edukasi mengenai obesitas pada remaja di Madrasah

Aliyah Negeri 1 Indramayu. Community Engagement & Emergence Journal,

(1), 1–5. https://journal.yrpipku.com/index.php/ceej

Anggraini, R., Kumala Dewi, G., Studi Gizi, P., Ilmu Kesehatan dan Teknologi, F.,

Binawan, U., & KalibataRaya, J. (2022). Hubungan pengetahuan gizi seimbang

dan gaya hidup dengan status gizi remaja di SMA Muhammadiyah Cileungsi.

Universitas Binawan, Jl. Kalibata Raya, 2022(2).

http://journal.binawan.ac.id/JAKAGI

Bakri, S. (2019). Status gizi, pengetahuan dan kecukupan konsumsi air pada siswa

SMA Negeri 12 Kota Banda Aceh. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 4(1), 22.

https://doi.org/10.30867/action.v4i1.145

Diananda, A. (2018). Psikologi Remaja dan Permasalahannya. In ISTIGHNA (Vol. 1,

Issue 1). https://e-journal.stit-islamic-village.ac.id/istighna/article/view/20

Dinkes Sumedang. (2018). Profil Kesehatan Sumedang.

Erma Suryani, Y., Bambang Putut Setiyadi, D., & Basuki. (2015). Kesulitan belajar

siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.

Fitriani, R., Purwara Dewanti, L., Kuswari, M., Gifari, N., & Wahyuni, Y. (2020).

Hubungan antara pengetahuan gizi seimbang, citra tubuh, tingkat kecukupan

energi dan zat gizi makro dengan status gizi siswa. 4(1).

H D Lasari, H., Noor, M. S., Putri, A. O., & Setiawan, M. I. (2022). Pengetahuan,

Sikap, dan Indeks Masa Tubuh pada Kejadian Kurang Energi Kronis di Remaja

Putri. Indonesian Journal of Human Nutrition, 9(2), 124.

https://doi.org/10.21776/ub.ijhn.2022.009.02.2

Hafiza, D., Utami, A., Niriyah, S., Studi Keperawatan, P., Hang Tuah Pekanbaru

Corresponding Author, Stik., & Hang Tuah, Stik. (n.d.). Hubungan kebiasaan

makan dengan status gizi pada remaja SMP YLPI Pekanbaru.

Harleni. (2018). Gambaran pengetahuan remaja tentang obesitas di SMA N 1 IV Koto

Agam Sumatera Barat tahun 2018. Prosiding Seminar Kesehatan Perintis E,

(1), 2622–2256.

Irwan. (2017). Epidemiologi Penyaki Tidak Menular.

Kanah Arieska, P., Herdiani, N., Studi, P., Masyarakat, K., & Kesehatan, F. (2020).

Hubungan pengetahuan dan pola konsumsi dengan status gizi pada mahasiswa

kesehatan. Medical Technology and Public Health Journal (MTPH Journal) |,

(2), 203.

Lisnawati, L., & Lestari, N. S. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan

perilaku seksual remaja di cirebon. Care: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 3(1),

–8.Luh, N., Purnama, A., Katolik, S., Vincentius, S., & Surabaya, P. (2019). Perilaku

makan dan status gizi remaja.

Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi penelitian kesehatan.

Noviyanti, R. D., & Marfuah, D. (2017). Hubungan pengetahuan Gizi, Aktivitas fisik,

dan pola makan terhadap status gizi remaja di kelurahan purwosari Laweyan

Surakarta. URECOL, 421–426.

Nurjayanti, E., Rahayu, N. S., & Fitriani, A. (2020). Pengetahuan gizi, durasi tidur,

dan screen time berhubungan dengan tingkat konsumsi minuman berpemanis

pada siswa SMP Negeri 11 Jakarta. ARGIPA (Arsip Gizi Dan Pangan), 5(1),

–43. https://doi.org/10.22236/argipa.v5i1.3878

Oktanasari, W., Yohana Okta Ayuningtyas, B., & Bina Cipta Husada Purwokerto,

Stik. (2022). Hubungan pengetahuan tentang gizi seimbang dengan Indeks

Masa Tubuh pada siswi kelas XII di SMK YPE KroyaQ., Simanjuntak, B. Y., &

Kusdalinah, K. (2018). Berkontribusikah konsumsi minuman manis terhadap

berat badan berlebih pada remaja? AcTion: Aceh Nutrition Journal, 3(2), 88.

https://doi.org/10.30867/action.v3i2.86

Rizky Indrasari, O., Sutikno, E., Ilmu Kesehatan, F., Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata

Kediri, I., & Sains Teknologi dan Analisis, F. (2020). Faktor yang

mempengaruhi status gizi remaja usia 16-18 tahun. The Indonesian Journal of

Health), 3. https://stikeshb.ac.id/ojs/index.php/jurkessia/article/view/252

Roring, N. M., Posangi, J., & Manampiring, A. E. (2020). Hubungan antara

pengetahuan gizi, aktivitas fisik, dan intensitas olahraga dengan status gizi.

Jurnal Biomedik:JBM, 12(2),

https://doi.org/10.35790/jbm.12.2.2020.29442

Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja.

Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(1), 25–32.

Telisa, I., Hartati, Y., & Dwisetyo Haripamilu, A. (2020). Faktor risiko terjadinya

obesitas pada remaja SMA. Faletehan Health Journal, 7(3), 124–131.

www.journal.lppm- stikesfa.ac.id/ojs/index.php/FHJ

Tepriandy, S., Kintoko Rochadi, R., Provinsi, D. K., Utara, S., & Kesehatan, F.

(2021). Hubungan pengetahuan dan sikap dengan status gizi siswa MAN Medan

pada masa pandemi COVID-19. Public Health Journal, 1(1). https://talenta.usu.ac.id/trophico/article/view/6042

Wahyuningsih, R., & Pratiwi, I. G. (2019). Hubungan aktifitas fisik dengan kejadian

kegemukan pada remaja di Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Mataram. AcTion:

Aceh Nutrition Journal, 4(2), 163. https://doi.org/10.30867/action.v4i2.180

Zamzani, M., Hadi, H., & Astiti, D. (2017). Aktivitas fisik berhubungan dengan

kejadian obesitas pada anak Sekolah Dasar. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia

(Indonesian Journal of Nutrition and

Dietetics), 4(3), 123.

https://doi.org/10.21927/ijnd.2016.4(3).123-128

Nurhayati, M. (2022). Buku Ajar Media Komunikasi. Penerbit P4I.

Purba, E. C., Utami, T. N., & Asriwati, A. (2022). Pengaruh Metode Ceramah terhadap

Pengetahuan dan Sikap WUS dalam Pemeriksaan IVA di Puskesmas Semula Jadi

Kota Tanjung Balai. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 7(2),

–152. https://doi.org/10.30829/jumantik.v7i2.11515

Siregar, P. A., Harahap, R. A., & Aidha, Z. (2020). Promosi Kesehatan Lanjutan Dalam

Teori Dan Aplikasi. Jakarta : Prenada Media.

Jurnal Ilmiah online:

Jurnal Ilmiah Kesehatan Afifah Nurliana Rahmawati

https://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/

Downloads

Published

2025-02-26