Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penyuluhan PerilakuHidup Bersih Dan Sehat Untuk Meningkatkan KualitasKesehatan Masyarakat
DOI:
https://doi.org/10.62710/rm6mtz03Keywords:
Pemberdayaan Masyarakat, Penyuluhan, Cuci tangan, PHBSAbstract
Upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat menjadi hal yang sangat penting untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik. Salah satu strategi untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat adalah dengan memberikan pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih yang dimulai dari tingkat keluarga atau rumah tangga, lingkungan sekolah dan masyarakat luas. Metode pelaksanaan adalah dengan (1) penyuluhan tentang praktek PHBS di tingkat rumah tangga, (2) penyuluhan tentang PHBS di tingkat institusi pendidikan, (3) praktek cuci tangan yang benar pada murid sekolah, dan (4) pemberdayaan masyarakat dengan kegiatan menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan ini melibatkan seluruh masyarakat desa Posi-posi berjumlah 84 rumah tangga dan 60 murid SD Inpres Posi-posi. Hasil kegiatan menunjukkan ada peningkatan pengetahuan rumah tangga dan murid SD tentang PHBS dan seluruh murid telah mampu untuk mencuci tangan dengan benar
References
Anggoro, S., Harmianto, S., & Yuwono, P. D. (2018). Upaya Meningkatkan
Kemampuan Pedagogik Guru Melalui Pelatihan Pembelajaran Tematik Sains
Menggunakan Inquiry Learning Process dan Science Activity Based Daily Life. Jurnal
Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 2(1), 29–35.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Halmahera Selatan. (2017). Statistik kesejahteraan
rakyat kabupaten Halmahera Selatan Tahun 2017. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Brumana, L., Arroyo, A., Schwalbe, N. R., Lehtimaki, S., & Hipgrave, D. B. (2017).
Maternal and Child Health Services and An Integrated, Life-cycle Approach to the
Prevention of Non-communicable Diseases. BMJ Global Health, 2(3), e000295.
https://doi.org/10.1136/bmjgh 2017-000295
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2009). Rumah tangga sehat dengan
perilaku hidup bersih dan sehat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
|7
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011a). Promosi kesehatan di daerah
bermasalah kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011b). Pedoman pembinaan perilaku
hidup bersih dan sehat (PHBS). Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Minarni, E.W., Utami, D.S., & Prihatiningsih, N. (2017). Pemberdayaan Kelompok
Wanita Tani Melalui Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan dengan Budidaya Sayuran
Organik Dataran Rendah Berbasis Kearifan Lokal dan Berkelanjutan. Jurnal Pengabdian
Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 147– 154.
Prasanti, D., & Fuady, I. (2017). Penyuluhan Program Literasi Informasi Kesehatan
Dalam Meningkatkan Kualitas Sanitasi Bagi Masyarakat Di Kaki Gunung Burangrang
Kab. Bandung Barat. Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 129–138.
Raksanagara, A. S., & Raksanagara, A. (2015). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Sebagai Determinan Kesehatan yang Penting pada Tatanan Rumah Tangga di Kota
Bandung. Jurnal Sistem Kesehatan, 1, 30–34.
Umar, Z. (2008). Perilaku Cuci Tangan Sebelum Makan dan Kecacingan Pada Murid
SD di Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat. Jurnal Kesehatan Masyarakat
Nasional, 2(6), 249–254.
Word Health Organization. (n.d.). Health literacy and health behaviour. Retrieved March
, 2018, from http://www.who.int/healthpromotion/con ferences/7gchp/track2/en