Sosialisasi Penggunaan Jamban Untuk Mencegah Penyakit Menular TBC di Desa Atong Aceh Besar

Authors

  • Ferdi Riansyah Universitas Bina Bangsa Getsempena Author https://orcid.org/0009-0004-2152-947X
  • Mhd Hidayattullah Universitas Abulyatama Author
  • Taufiq Karma Universitas Abulyatama Author
  • Gadis Halizasia Universitas Bina Bangsa Getsempena Author
  • Mahruri Saputra Universitas Bina Bangsa Getsempena Author
  • Fitria Fitria Universitas Bina Bangsa Getsempena Author
  • Ristiani Ristiani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Columbia Asia, Indonesia Author
  • Reka Julia Utama Universitas Bina Bangsa Getsempena Author
  • Mira Fajira Universitas Bina Bangsa Getsempena Author

DOI:

https://doi.org/10.62710/3s9b0019

Keywords:

sanitasi lingkungan, sosialisasi, jamban, perilaku sehat, penyakit menular TBC

Abstract

Sanitasi yang buruk masih menjadi penyebab utama terjadinya berbagai penyakit menular di wilayah pedesaan. Banyak masyarakat belum memahami hubungan antara perilaku buang air besar sembarangan dengan penyebaran penyakit, terutama akibat rendahnya kesadaran akan pentingnya penggunaan jamban yang layak dan sehat. Untuk mengatasi hal ini, dilakukan kegiatan sosialisasi yang bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang sanitasi dan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari kepala keluarga, ibu rumah tangga, remaja, dan tokoh masyarakat. Materi disampaikan melalui ceramah interaktif dan diskusi kelompok. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test guna mengukur perubahan pengetahuan. Sebelum sosialisasi, hanya 33% peserta memiliki pemahaman yang cukup baik terkait sanitasi dan penularan penyakit. Setelah kegiatan, 87% peserta mampu menjawab dengan benar pertanyaan mengenai fungsi jamban dan bahaya buang air besar sembarangan. Selain itu, sebanyak 70% peserta menyatakan kesediaan untuk menggunakan atau membangun jamban sehat. Hasil ini menunjukkan bahwa edukasi komunitas efektif dalam meningkatkan kesadaran dan komitmen masyarakat terhadap perilaku hidup bersih. Pelatihan lanjutan tentang pembuatan jamban sederhana dari bahan lokal sangat dianjurkan untuk keberlanjutan perubahan perilaku.

References

WHO. (2015). Progress on sanitation and drinking-water update 2015. Geneva. Jurnal STIKES Aisyiyah Palembang

Potter, P. A., & Perry, A. G. (2005). Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik (Edisi ke 4). Jakarta: EGC. Jurnal UMJ

Priyanto, D. (2019). Peran air dalam penyebaran penyakit. Balaba: Jurnal Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara. Jurnal UMJ

Rahma, S., & Indriani, C. (2014). Hubungan faktor perilaku dengan kejadian Hepatitis A di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman. Jurnal MKMI, Maret 2014, 16–20. Jurnal UMJ

Sahani, W., & Limbong, OS. (2020). Hubungan kebiasaan cuci tangan pakai sabun dengan kejadian infeksi kecacingan pada anak sekolah dasar. Jurnal Sulolipu. Vol. 20 No. 2. Jurnal UMJ

Sasoka, DS., & Satyabakti, P. (2014). Hubungan antara higiene perseorangan dengan kejadian Hepatitis A pada pelajar atau mahasiswa. Universitas Airlangga. Jurnal UMJ

Suraya, C., & Atikasari. (2019). Hubungan personal hygiene dan sumber air bersih dengan kejadian demam typhoid pada anak. STIK Bina Husada Palembang. vol. 4(3). Jurnal UMJ

Syahrir, S., & Aswadi. (2016). Faktor yang berhubungan dengan kejadian kecacingan pada siswa SDN Inpres No. 1 Wora, Bima. Jurnal As-Syifa. Jurnal UMJ

Kasnodiharjo. (1994). Penularan schistosomiasis dan penanggulangannya: Pandangan dari ilmu perilaku. Cermin Dunia Kedokteran, 96, 37–39.

Syam, D. M., Hasanuddin, H., & Arianti, R. (2017). Hubungan penggunaan sarana air bersih dan jamban keluarga dengan kejadian schistosomiasis di Kecamatan Lindu. HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 3(3), 185–190. https://doi.org/10.24252/higiene.v3i3.4749 eJournal UNSRAT+1E-Journal Poltekkes Smg+1Jurnal UIN Alauddin Makassar+1Journal 3+1

Endang Setiawaty, A. Alfian, & M. Fauzi. (2022). Pengaruh penggunaan jamban sehat terhadap kejadian penyakit diare di Desa Ropang, Kecamatan Ropang. Jurnal Kesehatan Samawa, 7(1). https://doi.org/10.58406/jks.v7i1.988 e-journallppmunsa.ac.id

Hasibuan, H., Harahap, L. J., & Siregar, R. J. (2023). Hubungan kepemilikan jamban dengan kejadian diare pada balita di Kelurahan Losung Batu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Darmais (JKMD), 2(1), 1–4. ejournal.stikesdarmaispadangsidimpuan.ac.id

Rarindo, H., Asrori, A., Firmansyah, H., & Qosim, N. (2021). Penggunaan jamban/MCK ditinjau dari aspek kesehatan lingkungan. Jurnal Teknologi, 15(1), 1–7. eJournal UNSRAT+6E-Journal Undana+6E-Journal Undana+6

Woodford B. S. Joseph & Finny Warouw. (–). Faktor-faktor yang berhubungan dengan tersedianya jamban keluarga sehat di Desa Tompaso Dua, Minahasa. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3?, ?. eJournal UNSRAT

Dewi Sayati. (2018). Faktor faktor yang mempengaruhi pemanfaatan jamban sehat di wilayah kerja Puskesmas 23 Ilir Palembang. 'Aisyiyah Medika, 2(1), ?. Jurnal STIKES Aisyiyah Palembang

Mardiyatun, L., Utomo, B., & Hilal, N. (2016). Hubungan penggunaan jamban dan air bersih dengan kejadian diare di Desa Tumiyang, Banyumas. Buletin Keslingmas, 36(1). E-Journal Undana+6E-Journal Poltekkes Smg+6e-journallppmunsa.ac.id+6

Munaya Fauziah, Andriyani Asmuni, Ernyasih, & Pawit Aryani. (2021). Penyuluhan personal hygiene untuk faktor risiko penyakit menular pada siswa pesantren Sabilunnajat. AS SYIFA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, 2(1), 55–68. Jurnal UMJ

Harlianty, R. A., Mukhlis, H., Subekti, A., & Al Hana, T. (2021). Penyuluhan tentang kesehatan lingkungan (pengelolaan jamban sehat) di Dusun Padang Asri. JPM Kosonk, 3(2).

Published

2025-08-12

How to Cite

Riansyah, F. ., Hidayattullah, M., Karma, T. ., Halizasia, G. ., Saputra, M., Fitria, F., Ristiani, R., Julia Utama, R. ., & Fajira, M. . (2025). Sosialisasi Penggunaan Jamban Untuk Mencegah Penyakit Menular TBC di Desa Atong Aceh Besar. Jurnal Ragam Pengabdian, 2(2), 430-436. https://doi.org/10.62710/3s9b0019