Edukasi Pentingnya Manfaat Konsumsi Kacang Hijau bagi Kesehatan Balita di Posyandu Desa Danau Usung

Authors

  • Syariena Akademi Kebidanan Murung Raya Author

DOI:

https://doi.org/10.62710/m9zt7w60

Keywords:

Edukasi Gizi, Balita, Kacang Hijau, Posyandu

Abstract

Kesehatan balita merupakan aspek penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Masa balita (0–5 tahun) adalah periode emas (golden age) yang menentukan perkembangan fisik, kognitif, dan emosional anak. Oleh karena itu, pemenuhan gizi yang optimal sangat diperlukan untuk menunjang tumbuh kembang balita secara menyeluruh. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan status gizi balita adalah melalui edukasi gizi berbasis pangan lokal. Kacang hijau merupakan salah satu pangan lokal yang memiliki kandungan protein nabati tinggi, serta kaya akan serat, vitamin B kompleks, zat besi, kalsium, dan antioksidan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu balita di Desa Danau Usung mengenai manfaat kacang hijau sebagai makanan tambahan bergizi. Metode pelaksanaan terdiri dari penyuluhan gizi, diskusi interaktif mengenai pengolahan makanan berbasis kacang hijau, dan pembagian leaflet informatif. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai kandungan nutrisi kacang hijau dan manfaatnya bagi tumbuh kembang anak. Mayoritas peserta menyatakan komitmennya untuk mulai mengintegrasikan kacang hijau dalam menu harian anak mereka..

References

Adi, A.C., & Widodo, W. (2020). Peningkatan Pengetahuan Gizi Masyarakat melalui Posyandu sebagai Upaya Pencegahan Stunting. Jurnal Kesehatan Prima, 14(1), 30–38.

Almatsier, S. (2010). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Arisman, M.B. (2004). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: EGC.

Badan Ketahanan Pangan. (2020). Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Kementerian Pertanian RI.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2021). Laporan Hasil Riskesdas 2021. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

FAO. (2020). Pulses: Nutritious Seeds for a Sustainable Future. Rome: Food and Agriculture Organization of the United Nations.

Gibson, R. S. (2005). Principles of Nutritional Assessment. 2nd ed. New York: Oxford University Press.

Hardinsyah & Supariasa, I.D.N. (2016). Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Kementerian Kesehatan RI. (2021). Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta: Direktorat Gizi Masyarakat, Kemenkes.

Kurniasari, M.I., & Pratiwi, N.L. (2018). Pengembangan Produk Olahan Kacang Hijau sebagai Alternatif Pangan Lokal untuk Balita. Jurnal Pangan Lokal Indonesia, 3(1), 22–29.

Ministry of Health Republic of Indonesia. (2020). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting 2020–2024. Jakarta: Kemenkes RI.

Nasution, Z., & Fitriani, L. (2019). Efektivitas Edukasi Gizi terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu Balita dalam Menyediakan Makanan Bergizi. Jurnal Gizi Indonesia, 7(1), 45–53.

Nugraheni, S.A., & Utomo, B. (2015). Pengaruh Edukasi Gizi terhadap Pengetahuan dan Praktik Pemberian Makanan Tambahan pada Balita. Jurnal Gizi dan Pangan, 10(2), 91–98.

Rahmawati, F., & Andriyani, R. (2021). Edukasi Gizi Terhadap Pengetahuan Ibu Balita dalam Pencegahan Stunting. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 55–63.

Sediaoetama, A. D. (2008). Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta: Dian Rakyat.

Soekirman. (2017). Ilmu Gizi dan Aplikasinya untuk Mahasiswa dan Profesional Kesehatan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada

UNICEF. (2019). The State of the World's Children: Children, Food and Nutrition. New York: United Nations Children’s Fund.

Widyaningsih, Y., & Lestari, N. (2020). “Pemanfaatan Pangan Lokal untuk Pencegahan Stunting pada Balita.” Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(2), 120–128.

Winarno, F.G. (2004). Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

World Health Organization (WHO). (2020). Improving Nutrition Outcomes with Better Water, Sanitation and Hygiene: Practical Solutions for Policy and Programmes. Geneva: WHO Press.

Published

2025-07-11

How to Cite

Syariena. (2025). Edukasi Pentingnya Manfaat Konsumsi Kacang Hijau bagi Kesehatan Balita di Posyandu Desa Danau Usung. Jurnal Ragam Pengabdian, 2(2), 298-302. https://doi.org/10.62710/m9zt7w60